Maksud Kebohongan yang Samar, dan Bahayanya

Assalamualaikum, dan semoga Allah Subhanahu Wa Taala senantiasa menghendaki kita menjadi hamba-Nya yang tetap semangat untuk menuntut ilmu.

Karena dengan ilmu, kita dapat menjauhi perbuatan yang tidak terpuji, dan hanya dengan ilmu lah kita mampu melaksanakan kebaikan dengan cara yang benar. Dengan ilmu, kita bisa menjadi orang yang jujur, dan mereka yang suka menyebarkan fitnah tentu disebabkan kekurangan ilmu yang bermanfaat.

Olehnya,,,
Di manapun tempatnya, kita tidak boleh meninggalkan belajar agar menjadi sosok yang lebih baik hingga tidak berani melakukan hal-hal yang berdampak negatif.

Begitupun juga dengan berita hoax, atau palsu yang sudah marak terdengar melalui media sosial online, maupun di dunia nyata. Seseorang yang membuat berita hoax, adalah mereka yang pendusta, dan pembohong.

Teman teman tentu sudah tahu, kalau berbohong termasuk perkara yang tidak diperbolehkan oleh Agama.

Namun, apakah anda tahu kalau menyebarkan berita yang belum pasti kebenarannya termasuk kebohongan yang samar ?

Mereka yang menyebarkan berita dari seseorang yang belum diketahui kejujuran, dan kebenarannya, maka termasuk orang yang melakukan kebohongan yang samar.

Sesuai dengan keterangan dalam kitab Ar-Risalah...

إن الكذب الذي نهاهم عنه هو الكذب الخفي وذلك ألحديث عمن لايعرف صدقه

Artinya
Sesungguhnya kebohongan yang dilarang juga adalah kebohongan yang samar, yaitu menceritakan khabar dari seseorang yang tidak jelas kejujurannya.

Imam Abdul Aziz Al Malibari menjelaskan juga kaitan dengan itu di dalam kitab Irsyadul Ibad ila Sabilir Rosad.

و من الكذب الكذب الخفي وهو أن يروي ألإنسان خبرا عمن لا يعرف صدقه من كذبه

Artinya
Sebagian dari kebohongan, adalah kebohongan yang samar, yaitu orang yang menyebarkan berita dari orang yang tidak diketahui kebenaran, atau kebohongannya.

Alhamdulillah, cukup sekian dan semoga bermanfaat di dunia akhirat. Aamiin ya Allah.

Supaya lebih jelas, silahkan tonton juga videonya.