Assalamualaikum warahmatullahi wa barokatuh.
Alhamdulillah adalah kata yang patut terucap, karena pada kesempatan ini kita dikehendaki Allah Subhanahu Wa Taala untuk membaca sebuah kisah tentang Siksa kubur orang tua Diampuni Sebab Anaknya yang Mengaji.
Kisah ini diambil dari kitab An_Nawadhir karya Imam Qulyubi, hikayah ke 48, halaman 35, yang berbunyi sebagai berikut:
ﺣﻜﻰ ﺃﻥ ﻗﺎﺿﻴﺎ ﻣﺎﺕ ﻭﺗﺮﻙ ﺍﻣﺮﺃﺗﻪ ﺣﺎﻣﻼً ﻓﻮﺍﻟﺪﺕ ﺇﺑﻨﺎ ﻓﻠﻤﺎ ﺗﺮﻋﺮﻉ ﺑﻌﺜﺘﻪ ﺃﻣﻪ ﺇﻟﻰ ﺍﻟﻜﺘﺎﺏ ﻓﻠﻘﻨﻪ ﺍﻟﻤﻌﻠﻢ ﺍﻟﺘﺴﻤﻴﺔ ﻓﺮﻓﻊ ﺍﻟﻠﻪ ﺍﻟﻌﺬﺍﺏ ﻋﻦ ﺃﺑﻴﻪ ﻭﻗﺎﻝ ﻳﺎ ﺟﺒﺮﻳﻞ ﺇﻧﻪ ﻻ ﻳﻠﻴﻖ ﺑﻨﺎ ﺃﻥ ﻳﻜﻮﻥ ﺇﺑﻨﻪ ﻓﻰ ﺫﻛﺮﻧﺎ ﻭﻫﻮ ﻓﻰ ﺍﻟﻌﺬﺍﺏ ﻓﺎﺫﻫﺐ ﺇﻟﻴﻪ ﻭﻫﻨﺌﻪ ﺑﻪ ﻓﺬﻫﺐ ﺇﻟﻴﻪ ﻭﻫﻨﺌﻪ ﺑﻪ ﺭﺣﻤﻪ ﺍﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰSeketika itu juga Alloh mengangkat siksa kubur yg dialami oleh ayahnya yakni si juru hukum.
Alloh berkata kepada malaikat Jibril, "wahai Jibril, tdk pantas orang tua itu mendapatkan siksa kubur padahal anaknya dlm keadaan berdzikir kepadaku.
Pergilah ke ayahnya lalu berilah selamat kepadanya."
Kemudian Jibril pergi dan memberi selamat kepada si qodli.
(An_Nawadhir karya Imam Qulyubi, hikayah ke 48)
Dari cerita di atas dapat diambil hikmah bahwa menitipkan anak kepada orang yang allim, sholeh untuk ngaji atau mondok adalah suatu keharusan.
Karena amal sholeh seorang anak akan bisa menolong orang tua di kemudian hari.
Jangan ragu memasrahkan anak untuk ngaji atau memondok !
Tonton juga versi videonya, dan silahkan subscribe agar saudara tidak tertinggal update terbaru dari Mafaza Apik. Terimakasih.
#MT_FPKK_DUKEM
#NGAJI_SAMPAI_MATI
0 comments